Lintas Tobelo

Foto saya
Tobelo, Maluku Utara, Indonesia
Lintas Tobelo merupakan Blog khusus dengan berita-berita seputar Tobelo. Lintas Tobelo : Dengan para penulis berita yaitu gabungan dari teman-teman wartawan yang ada dan bertugas di Tobelo. Lintas Tobelo adalah khusus untuk berita-berita seputar Tobelo yang pada akhirnya dapat di akses secara on line. Wartawan Lintas Tobelo : 1. Max 2. Jefry 3. Deddy 4. Yeyen 5. Agung 6. Ical 7. Fahrul 8. Amir 9. Ferdy 10.Matox 11.Fantri

Sabtu, Maret 12, 2011

MUDAH-MUDAHAN PLN SEMAKIN OKE DENGAN MESIN BARUNYA.





Tobelo (25/02)

PLN ranting Tobelo, sekarang ini membenahi diri dengan meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat.   Pelayanan yang maksimal ini tergambar dari kurangnya suara-suara sumbang yang memojokkan pihak PLN. Suara- suara itu dapat di maklumi karena waktu pemadaman yang meningkat sehingga aktifitas mereka terganggu, ketika itu.

Menanggapi kenyataan ini, alex (di samarkan) salah satu pelanggan PLN ranting Tobelo yang di temui TP di rumahnya desa Gorua (23/02) mengatakan kepada media ini, saya dulu paling binci PLN khususnya petugasnya, tetapi sekarang saya paling sayang pa dorang (Benci tapi rindu, red). 

Alasan saya binci pa dorang adalah, waktu dulu saya sementara nonton berita atau film favorit saya, tiba- tiba lampu mati dalam waktu cukup lama tanpa pemberitahuan atau jadwal, terpaksa saya mamaki padorang mulai dari kapala sampe anak buah saya sapu rata, saya kirim mamaki itu dari Gorua  Tetapi sekarang PLN Ranting Tobelo pe karja so sangat bagus, karena siang malam lampu manyala turus. 

Memang ada juga mati sadiki tapi itu saya mangarti mungkin cuaca yang kurang bagus, kong ada pohon yang tindis kabel. Yang pasti PLN pe panyaki dulu so tarada (mati kage, red), mungkin dorang bilang so ada mesin baru jadi so lebe mantap. Makannya kita solebe sayang padorang, skarang ini kalu kita dapa lia dorang lewat kita pasti mo pangge makan itu petugas PLN, kasihan dorang bakarja tara kanal panas maupun ujang.  Ungkapnya  dengan nada ibah.

Ketika di tanya tentang harapan atau masukan kepada pihak PLN, Alex mengatakan, saya cuma mo minta maaf kepada pihak PLN mulai dari ketua sampai anak buah, karena saya so mumaki pangoni waktu itu.  Tapi skarang saya so sadar ternyata saya salah, karena yang salah itu bukan petugasnya tetapi mesin yang tara mampu mo tanggung beban (mesin tua bolo, red) yang sangat berat kata orang pintar. Jadi sekarang saya mo berdoa kepada Tuhan agar PLN ranting Tobelo semakin  oke ( baik, red) dalam pelayanan kepada pelanggan ke depan, tentunya di tunjang dengan mesin yang baru.   

 Kepada para  petugas PLN saya juga sarankan agar tingkatkan pelayanan kepada masyarakat dan tunjukkan sikap sportif kalau ada masyarakat yang usil.  Selanjutnya kepada masyarakat agar menunjukkan sikap yang sopan kalau memberi saran harus di sertai solusi, jangan seperti saya dulu yang terbawa emosi. Kasihan petuga tara salah tapi yang salah mesinnya. Sekali lagi saya doakan semoga kedepan PLN semakin oke dan mantap dalam pelayananya. Tandasnya mengakhiri.  (Max)     

Tidak ada komentar: