Lintas Tobelo

Foto saya
Tobelo, Maluku Utara, Indonesia
Lintas Tobelo merupakan Blog khusus dengan berita-berita seputar Tobelo. Lintas Tobelo : Dengan para penulis berita yaitu gabungan dari teman-teman wartawan yang ada dan bertugas di Tobelo. Lintas Tobelo adalah khusus untuk berita-berita seputar Tobelo yang pada akhirnya dapat di akses secara on line. Wartawan Lintas Tobelo : 1. Max 2. Jefry 3. Deddy 4. Yeyen 5. Agung 6. Ical 7. Fahrul 8. Amir 9. Ferdy 10.Matox 11.Fantri

Sabtu, Mei 28, 2011

Penghitungan Suara Ricuh, 3 Orang Kena Tembakan

Penghitungan Suara, Berakhir Ricuh 
                               
Lintas Tobelo, Daruba

               Daruba  pada sabtu kemarin  21/05 momen yang sangat penting  yang dinanti-nantikan oleh masyarakat Kabupaten  Pulau  Morotai  yang dilaksanakan oleh penyelenggarakan pemilukada Pulau Morotai  yakni KPUD Kabupaten  Pulau Morotai. sebab telah selesainya pesta demokrisi maka melalaui tahapan – tahapan pemilukada sementara  yang sedang  berjalan  dan  kini  tibalah dipenghujung  pleno KPU yang dilaksanakan  oleh KPUD Kabupaten  Pulau Morotai  pecan kemarin.

              Dari, awal perjalan Pleno berjalan dengan aman dan tertib. Namun  KPUD  Kabupaten Pulau  Morotai  itu  sendirilah  yang  membuat  kisru  apa sebab ?   karna  hasil  pleno  PPk   dari  lima Kecamatan  dengan  perolehan  suara  masing-masing  Kandidad  yang sudah  sah  dan jelas  ,disepakati  bersama  oleh Saksi-Saksi  yang  sesuai  aturan dan mekanisme   Undang-Undang   Pemilukada  yang disertai   dengan  Berita Acara  dengan  masing –masing  saksi menandatangani  berita  acara tersebut sehingga  bagi masing – masing  Kandidat sudah  memperoleh hasil  perolehan suara  sementara  yaitu suara masing-masing pasangan  Calon ;

1.ARsad Sardan dan Demianus Ice ,    Berjumlah        7.102         suara     21.64   Percen
2.Umar H.Hasan dan At Pinoa,             berjumlah        5.931        suara     18.07   Percen
3.Rusli Sibua dan Weni R.Paraisu,        berjumlah      11.384         suara     34.69  Percen
4.Faisal Tjan dan Lukman Bajak ,          berjumlah            751       suara      2.29   Percen
5.Deki Sibua dan Maat Pono,                berjumlah            316       suara      0.96   Percen
6.Angghany Tanjung dan Arsad Haya, berjumlah         7.332          suara    22.34  Percen 

           Data Pemelihan Tetap  berjumlah 38.099 . Hasil Pleno PPK  5 (Lima)  Kecamatan sesuai  DA-KWK. KPU.

          Pada saat pleno  perhitungan suara oleh KPUD Kabupaten Pulau Morotai, di duga tidak berdasarkan  Keputus  Pleno PPK, tapi justru  yang dibacakan adalah hasil dari mereka sendiri / Fersi  (KPUD ). Hal ini dinilai KPUD Kabupaten Pulaau Morota telah  sengaja menipulasi  data  tersebut  agar kemenangan dapat di raih oleh pasangan nomor urut Satu  yaitu (Arsad Sardan dan demianius Ice ) .

          Maka secara spontan masa dari Rusli-Weny langsung tunjukan sikap atas semua kecurangan yang dilakukan oleh KPUD.  Hal ini dilakukan, karena pendukung dari Rusli -Weny  merasa telah dirugikan oleh Pihak-pihak  yang tidak bertanggungjawab,  terutama KPUD Kabupaten Pulau Morotai  yang  diketuai  oleh Pst. Melesen .STh. yang dengan sengaja mensuarakan  pada pasangan  nomor  urut  1 (satu)  ARSAD SARDAN dan DEMIANUS ICE.

           Keterangan dari seorang warga yang enggan menyebutkan namanya mengatakan bahwa disaat  mau menyampaikan  sikap penolakan atas hasil KPUD tersebut oleh para pendukung dari Rusli-Weny, namun aksi itu tidak bisa dilakukan, karena lebih dulu di halangi oleh aparat kepolisian (Brimob) . Padahal apa yang telah dilakukan oleh KPUD,  sudah jelas telah merusak asas Demokrasi yang sehat bahkan secara tidak langsung sudah mengobrak-abrik  Negeri tercinta ini. "Ucapnya

            Menjelang beberapa menit, situasi pun mulai memanas. Bahkan dari  kejadian ini   3 orang  masyarakat  menjadi korban penembakan. dari ke tiga orang ini diantaranya ;  Rahmat Kurung mengalami luka tembak dibagian punggung,   Sakbudin Mohara (Budi)  di bagian kaki  dan     Rio Arisaldi mengalami luka tembak dibagian rusuk kiri.    

          Ke 3 korban ini kemudian  dilarikan ke Tobelo,  untuk  menjalani perawatan   di    RSUD     Kabupaten   Halmahera Utara ( Halut).  kepada wartawan media ini, seorang korban mengatakan, sebelum  ditembak dirinya lebih dulu dipukul dan di injak. Bahkan ada juga yang sempat   terperosok  disemak – semak  Pohon  Pisang.  Tidak hanya itu,  bahkan ada seorang mahasiswa yang justru tidak terlibat karena memang  baru pulang kuliah tetap saja  tidak dihiraukan oleh Oknum Brimob tersebut  sehingga menjadi sasaran. Dia pun terus dihajar sampai lemas dan tidak berdaya,   karena dituduh sebagai pelaku pelemparan  kepada salah satu oknum Anggota Brimob.  Padahal dari petugas sendiripun belum tahu jelas siapa pelaku dari pelemparan tersebut. Dari  sikap yang dilakukan oleh seorang oknum brimob ini, sangat tidak terpuji. sesalnya.   ( Jevo)
 

Tidak ada komentar: