Lintas Tobelo

Foto saya
Tobelo, Maluku Utara, Indonesia
Lintas Tobelo merupakan Blog khusus dengan berita-berita seputar Tobelo. Lintas Tobelo : Dengan para penulis berita yaitu gabungan dari teman-teman wartawan yang ada dan bertugas di Tobelo. Lintas Tobelo adalah khusus untuk berita-berita seputar Tobelo yang pada akhirnya dapat di akses secara on line. Wartawan Lintas Tobelo : 1. Max 2. Jefry 3. Deddy 4. Yeyen 5. Agung 6. Ical 7. Fahrul 8. Amir 9. Ferdy 10.Matox 11.Fantri

Sabtu, Mei 28, 2011

Berharap DPRD Segera Tuntaskan Penyalahgunaan Aliran Dana CSR


Soselisa : Harapan Publik Halut, DPRD Tuntaskan                  Penyalahgunaan Aliran Dana CSR


LINTAS TOBELO

Langkah Komisi II DPRD Halut yang mendatangani direktur PT Nusa Halmahera Mineral (NHM) di Jakarta untuk melakukan investigasi aliran dana Coorporate Social Responsibility (CSR) ke Pemda Halut jangan hanya sekedar show force. Tapi harapan publik Halut informasi yang didapat itu akan menjadi petunjuk untuk didorong hingga ke membentuk pansus.

            Pdt Soselisa ketua investigasi Lembaga Pemantau Trias Politika (LP2Tri) Wilayah Halmahera Utara mengatakan, harapan publik Halut ke DPRD untuk menuntaskan dugaan penyalah gunaan aliran dana CSR dari PT NHM ke Pemda Halut yang mencapai Rp 20 Miliar sangat besar. Mengingat dugaan penyelewengan tersebut sudah ramai dibeicarakan publik karena menyangkut dengan hak masyarakat miskin yang diberikan untuk pemberdayaan.

            “Kita memberikan apresiasi kepada DPRD Halut yang dalam waktu singkat langsung bergerak melakukan investigasi soal aliran dana CSR ke Direktur PT NHM. Tapai langkah itu jangan hanya sekedar untuk mencari popularitas tapi harus sungguh-sungguh ditindaklanjuti hingga ke pembentukan Pansus,” tegas Soselisa yang saat ini lewat lembaganya lagi getol menyuarakan penuntasan korupsi di Halut.

            Lanjut dia, sikap DPRD Halut lewat komisi II dan fraksi-fraksi diharapkan jangan dijadikan ladang tukar guling kepentingan. Karena  Pemda Halut dalam waktu dekat akan melaksanakan proses tender. Dan kalau itu dilakukan maka tingkat kepercayaan publik Halut kepada legislative akan semakin berkurang.

            Mengingat dalam beberapa waktu terakhir wacana yang bergulir dari lembaga penyambung aspirasi masyarakat Halut itu selalu mentok dengan alasan yang kurang mendasar, “Kita berharap kali ini mereka (DPRD, red) bisa sungguh-sungguh karena dalam beberapa waktu terakhir wacana yang bergulir dari selalu terhenti di perjalanan,” ungkap Soselisa.

            Lebih lanjut dia mengatakan, kalau dugaan aliran dana ini bisa dituntaskan DPRD Halut maka publik akan berbangga hati dengan wakil-wakilnya yang ada di parlemen. Dan tingkat kepercayaan publik yang selama ini mulai redup akan berbalik ke retingnya sejak mereka dipilih dan duduk di DPRD.(A3)

Tidak ada komentar: